Maha suci Allah, yang telah memberi kita pandangan, pendengaran dan hati
agar kita bersyukur. Dengan kasih sayang-Nya, Allah telah mengizinkan
kita untuk menikmati warna-warni alam semesta dan beraneka rupa bentuk
benda2. Shalawat serta salam mari kita lantunkan pada Rasulullah
terkasih yang telah menunjukan kepada kita cara yang semestinnya ketika
menggunakan anugrah Allah yang berupa mata ini.
Mata sesungguhnya adalah gerbang maksiat, apabila tidak digunakan dengan
baik sesuai tuntunan islam. Barang siapa yang tidak dapat menahan
pandangan mata sangat mungkin akan menjerumuskan nya pada zina dan
maksiat.
Rasulullah adalah orang yang sangat menjaga pandangannya, beliau sangat
berhati-hati dalam memandang yang dilarang Islam. Diantarannya dari
melihat wanita yang bukan mahramnya.
“katakanlah kepada orang laki-laki beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan pelihara kemaluannya. Yang demikian itu adalah lebih suci bagi mereka dan sesungguhnya Allah maha mengetahui apa yang mereka perbuat.’ Dan katakanlah kepada wanita yang beriman, hendaklah mereka menahan pandangannya dan memelihara kemaluannya.” (QS.An-Nuur [24]: 30-31).
Pandangan yg sesat adalah panah2 setan, sedangkan setan itu tidak
menginginkan apapun dari manusia selain keburukan dan kebinasaan. Oleh
karena itu, penjagaan kita terhadapnya adalah salah satu kunci pokok
jalan keselamatan, Jalan menuju kebahagiaan yang sesunguhnya.
Pandangan liar yang kita lakukan diluar dari ajaran islam sesungguhnya
dapat mengikis dan mengurangi iman kita. Iman tidak runtuh secara
langsung, namun perlahan-lahan tapi pasti. Itu merupakan jurus setan
yang paling efektif agar iman manusia menjadi rontok dan hilang.
Marilah kita mencontoh rasulullah untuk tidak memandang yang diharamkan Allah, ingatlah sewaktu rasulullah memalingkan/menggerakkan wajah sahabat (Al-Fadl) yang memandang seorang wanita asing dengan sengaja ketika ihram. Marilah
kita ingat sabda2nya yang menyuruh kita bersungguh-sungguh menahan
pandangan dengan lawan jenis, kecuali pada hal-hal tertentu yaitu
pengajaran, jual beli, kesaksian, kedokteran, dsb yang diperbolehkan
Islam.
ayo kita bersama-sama taburi hati kita dengan firman2 Allah yang menjanjikan bahwa barang siapa yang menjaga dirinya dari perbuatan yang Allah haramkan, maka Allah akan mengaruniai kecintaan kepada hamba-Nya itu. Ayo jagalah pandangan kita agar terjaga dengan baik dan akan membuat kita merasakan manisnya iman dan lezatnya beribadah. Subhanallah.
“ sesungguhnya terdapat dalam diri Rasulullah saw suri teladan yang
baik bagi kamu (yaitu) bagi siapa yang mengharap (rahmat) Allah dan
(kebahagiaan) hari akhir dan banyak menyebut nama Allah.” (QS.Al-Ahzab [33]: 21)
Yuk jaga pandangan mata kita
0 komentar:
Posting Komentar